Wedding Cake Auto dari PowerStrains® adalah strain autoflowering yang dengan cepat membuat tanda di pasar ganja berkat sifatnya yang tak tertandingi. Tunas kompak dan ultra-resin penuh dengan rasa yang menarik.
Wedding Cake Auto dari PowerStrains® dibuat dengan menyilangkan Wedding Cake dengan strain dominan ruderalis. Wedding Cake sendiri merupakan hybrid berdasarkan Girl Scout Cookies. Varietas autoflowering juga memiliki genetika dominan indica dan mudah ditanam untuk pemula, tetapi juga akan memuaskan penanam yang lebih berpengalaman.
Wedding Cake Auto memiliki siklus hidup penuh 8-9 minggu, dari benih hingga panen, dan menghasilkan ganja dengan hasil tinggi. Hanya beberapa minggu setelah penanaman, kuncupnya yang berkilau seperti permata di bawah cahaya mulai terbentuk.
Wedding Cake Auto benar-benar menyenangkan selera. Dia memiliki rasa buah berry, bagus untuk perasaan musim panas instan. Konsentrasi THC yang tinggi memastikan efek yang kuat dan cepat. Dengan lebih dari 20% THC, dia memicu mental tinggi yang jelas yang merangsang kreativitas. Ini juga memberikan relaksasi tubuh yang mendalam.
- Jenis Strain: Strain Autoflower
- Indica / Sativa: 65% indica/35% sativa
- Genetika: Kue Pernikahan x Ruderalis
- THC: Tinggi (20%+)
- CBD: Rendah (<1%)
- Waktu berbunga: 8-9 minggu (benih hingga panen)
- Hasil Luar Ruangan: Tinggi (450-500 g/m2)
- Hasil Dalam Ruangan: Tinggi (500+ g/m2)
- Tinggi Dalam Ruangan: 70-110 cm
- Tinggi Dalam Ruangan: 100-130 cm
- Efek: Santai, kreatif, bahagia
- Rasa: Fruity, beri
FAQ Ketegangan
Tantangan Kue Pernikahan?
Kue Pengantin dikatakan membutuhkan pengaturan kelembapan dan suhu yang tepat agar dapat berkembang. Setelah 7-9 minggu, tanaman ini dilaporkan menghasilkan tunas yang lebat dan kaya akan trikoma yang indah dan kuat.
Apakah sering ada unsur lemon pada ganja rasa berry?
Ya! Limonene memadukan jeruk dan beri untuk rasa asam manis yang menggugah selera.
Apakah strain yang berasal dari Amerika Tengah dan Karibia lebih baik pada ketinggian tertentu?
Strain ganja dari dataran tinggi di Amerika Tengah dipengaruhi secara berbeda oleh rentang ketinggian yang luas. Suhu yang lebih dingin dan sinar UV yang lebih tinggi meningkatkan produksi trikoma pada strain ini. Stres lingkungan dapat meningkatkan kadar cannabinoid dan terpene.