Jika Anda ingin merasa mabuk secara fisik namun tetap waspada secara mental, maka Grape Ape Auto memiliki paket fitokimia yang sempurna untuk Anda. Keturunan Grape Ape dan OG Kush Auto ini memadukan THC tingkat tinggi dengan terpen sinergis—termasuk myrcene dan pinene—untuk menjaga pikiran tetap tajam dan otot kendur. Ditambah dengan siklus pertumbuhan yang pendek dan hasil panen yang besar menjadikannya suatu keharusan bagi pecinta otomotif.
Grape Ape Auto: Untuk Tubuh Mabuk dan Pikiran Jernih
Grape Ape Auto menggabungkan ciri-ciri terbaik dari strain fotoperiode asli dengan rasa kompleks dan kualitas rajam dari OG Kush Auto. Temukan kultivar yang tumbuh cepat dan menarik perhatian di bawah ini.
Grape Ape Auto: Keturunan Grape Ape dan OG Kush Auto
Strain Grape Ape Auto bukan sekadar versi Grape Ape yang berbunga otomatis. Pengenalan genetika OG Kush Auto menyumbangkan beberapa ciri yang membedakannya dari aslinya. Pasangan ini menciptakan kultivar dengan 85% genetika indica, tingkat THC yang tinggi, dan terutama terpen pedas yang memberikan rasa blueberry yang khas pada setiap pukulan.
Grape Ape Auto Seeds: Efek & Rasa
Dilengkapi dengan kandungan THC 19% dan myrcene, pinene, dan caryophyllene tingkat tinggi, Grape Ape Auto seeds manjakan pengguna dengan sensasi fisik yang memukau yang bertahan selama berjam-jam. Meskipun ia membuat tubuh menjadi berat dan rileks, sensasi tinggi membuat pikiran tetap jernih, jernih, dan berfungsi. Tunasnya ideal sepanjang hari, terutama ketika Anda ingin merasa rileks secara fisik sambil menjaga kemampuan kognitif Anda tetap utuh. Rangkaian terpennya yang kompleks menghasilkan rasa blueberry, anggur, dan rempah-rempah yang lebih enak.
Grape Ape Auto Seeds: Karakteristik Tumbuh
Strain gulma Grape Ape Auto menghasilkan cola yang rapat dan kecil dengan banyak trikoma dan resin. Tanaman dalam ruangan mencapai puncaknya pada ketinggian hanya 70–100cm dan menghasilkan hingga 450g/m². Dan bagian terbaiknya? Perkecambahan hingga panen hanya membutuhkan waktu 10–11 minggu saja. Tanaman di luar ruangan akan tumbuh hingga 120cm jika tidak dilatih, dan memberi imbalan kepada petani dengan 115–165g/tanaman.
- Jenis Strain: Autoflowering
- Latar Belakang Genetik: Grape Ape x OG Kush Auto
- THC: 19%
- CBD: Rendah
- Jenis: Sativa 10% Indica 85% Ruderalis 5%
- Waktu berbunga: 8 - 9 minggu
- Bulan Panen: 10 – 11 minggu setelah bertunas
- Tinggi Dalam Ruangan: 70 - 100 cm
- Tinggi Luar Ruangan: 80 - 120 cm
- Hasil Dalam Ruangan: 400 - 450 gr / m2
- Hasil Luar Ruangan: 115 - 165 gr / tanaman
- Iklim: Musim Panas yang Panjang
- Efek: Menenangkan, Fokus, Santai Secara Fisik
- Rasa: Blueberry, Herbal, Pedas
FAQ Ketegangan
Mengapa beberapa jenis ganja berbau pinus?
Alpha-pinene, yang terdapat pada pohon pinus, memberikan aroma yang menyenangkan pada hutan. Alpha-pinene memberi ganja aroma seperti pinus dan kualitas lainnya.
Apa sajakah terpen indica yang signifikan dan efeknya?
Strain Indica mungkin mengandung terpen seperti myrcene, yang dikatakan sebagai obat penenang, dan linalool, yang dikatakan menenangkan. Ini menciptakan efek "kunci sofa", menjadikan strain indica paling diinginkan untuk relaksasi mendalam.
Apakah strain ganja pendek memiliki rasa dan bau tertentu?
TIDAK! Ada berbagai macam aroma dan rasa dalam jangkauan yang kami miliki di sini. Ada apa saja, mulai dari yang manis dan berbuah hingga yang bersahaja dan pedas!
Apakah benih ganja tunggal merupakan pilihan yang berkelanjutan?
Pemilihan benih tunggal memungkinkan pengguna hanya membeli apa yang mereka perlukan, sehingga mendorong praktik berkelanjutan. Pendekatan ini mengurangi limbah dan menggunakan setiap tetes air, watt cahaya, dan sedikit ruang dengan hati-hati.
Apa arti genetika roughralis dari strain ini?
'Ruderalis' berasal dari 'ruderal' yang berarti tanaman gurun atau puing-puing. Ruderalis, sesuai dengan namanya, tumbuh subur dalam kondisi buruk dan menambah sifat tangguh pada keturunannya.